|  | Secara umum mie 
		dapat digolongkan menjadi dua, mie kering dan mie basah. Baik yang dalam 
		kemasan Polietilen maupun dalam kemasan polysteren yang dikenal juga 
		sebagai sterofoam. Pada umumnya mie basah adalah mie yang belum di masak 
		(nama-men) kandungan airnya cukup tinggi dan cepat basi, jenis mie ini 
		biasanya hanya tahan 1 hari . Kategori kedua adalah mie kering (kan-men), 
		seperti ramen, soba dan beragam mie instant yang banyak kita jumpai di 
		pasaran. Dilihat dari bahan 
		dasarnya, mie dapat dibuat dari berbagai macam tepung, seperti tepung 
		terigu, tepung tang mien, tepung beras, tepung kanji, tepung kacang 
		hijau dll. Dari jenis tepung di atas, mie dari tepung terigu paling 
		banyak digunakan khususnya untuk membuat mie instan. Adapun komposisi 
		bahanya adalah tepung terigu, air, telur, garam dapur dan air abu atau 
		air ki untuk pengenyal. Proses pembuatan mie melalui beberapa tahap. 
		Pertama adalah tahap pencampuran. Dalam proses ini semua bahan di campur 
		menjadi satu sampai terbentuk adonan. Berikutnya adalah tahap pengulian 
		adonan diuleni sampai terbentuk adonan yang kalis, licin dan transparan. 
		Setelah itu adonan dibentuk atau dipotong sesuai dengan jenis mie yang 
		akan di buat.
 
		
		 | 
 |